Bikin Awet! Berikut 13 Cara Menentukan Power Bank Untuk Smartphone


ONEBET TECH - Berapa usang memakai ponsel dalam sehari? Satu, dua atau lima jam? Atau nggak pernah menghitungnya? Hampir niscaya di kurun teknologi internet yang semakin oke, orang akan sering menilik ponsel saat ada waktu luang. Baik untuk melihat notifikasi pesan, membalas email, menonton YouTube, bermain game atau cuman berselancar di dunia maya.

Nggak heran baterai ponsel akan cepat habis saat menggunakannya dengan intens. Di situlah, fungsi bank daya tiba sebagai solusi untuk menghindari kehabisan daya baterai. Karena, power bank bersifat portabel yang gampang dibawa-digunakan saat nggak sanggup menemukan soket untuk isi ulang baterai.

Namun, jangan otoriter menentukan power bank untuk perangkat ponsel cerdas. Pastikan untuk menentukan bank daya yang tepat, berkualitas dan sesuai kebutuhan. Berikut 13 tips untuk menentukan power bank yang bagus! Agen Domino 99 Terpercaya

1. Power bank sesuai anggaran


Jika mempunyai anggaran yang lebih dari cukup, pilihlah sesuai keinginan. Namun, bila nggak mempunyai banyak anggaran untuk membeli power bank, jangan berkecil hati. Masih banyak power bank berkualitas dengan harga terjangkau. Ada beberapa merek unggulan dengan harga kelas bawah-menengah.

2. Merek terkenal nggak cukup, tapi harus juga yang orisinil dan berkualitas


Ada banyak sekali jenis merek power bank di pasaran. Pastikan menentukan merek tepercaya. Seperti Asus, Samsung, Sony, Vivan atau Xiaomi. Dengan menentukan merek yang terkenal dan dijamin keasliannya, kualitasnya sudah teruji. Namun, jangan salah! Di luar sana banyak produk palsu yang beredar memakai merek-merek terkenal.

Sekali lagi, jangan gampang terpengaruhi dengan harga yang sangat murah. Secara umum, merek terkenal akan lebih mahal daripada merek imitasi. Dengan sedikit menguras uang lebih banyak, akan mendapatkan kualitas yang baik. Selain itu, sanggup dipakai untuk jangka waktu yang usang dan nggak gampang rusak.

3. Power bank yang kompatibel dengan perangkat


Ketika menentukan bank daya, lihat kompatibilitas bank daya dengan perangkat yang dimiliki. Ini biasanya tercetak pada kemasan. Power bank yang kurang cocok sanggup mempunyai imbas buruk. Bahkan, merusak atau mempersingkat masa pakai baterai gadget. DOMINO QQ

4. Sesuaikan jenis power bank dengan kebutuhan


Power bank terdiri dari dua jenis, yaitu bank daya yang memakai baterai kering dan bank daya yang sanggup dipakai beberapa kali dengan mengisi ulang baterainya. Bank daya tipe kering mempunyai kapasitas yang nggak besar. Harganya juga relatif murah dan sanggup diandalkan saat tiba-tiba harus mengisi baterai saat bepergian.

Sementara, bank daya isi ulang memakai sistem input daya ampere. Semakin tinggi daya input, semakin pendek waktu yang diharapkan untuk mengisi baterai. Bank daya ini direkomendasikan untuk yang sering memakai gadget.

5. Kapasitas power bank harus sesuai dengan baterai ponsel


Ketika berencana membeli power bank, perhatikan kapasitas baterai ponsel. Kemudian, sesuaikan dengan kapasitas daya power bank. Sarannya, pilih yang mempunyai kapasitas dua kali dari daya baterai ponsel. Misalnya, ponsel berkapasitas baterai 2.500 mAh, carilah power bank yang mempunyai kapasitas daya 5.000 mAh.

Hal itu biar ponsel sanggup diisi ulang sepenuhnya dan masih mempunyai daya yang tersisa di power bank untuk dipakai nanti. Atau bila ingin bersikap baik hati, sanggup meminjamkan ke teman saat diharapkan di jalan.

Tapi, bila sudah menentukan kapasitas power bank yang sesuai dengan baterai ponsel namun nggak optimal dalam penggunaan, perlu curiga. Misalnya, baterai ponsel nggak penuh atau daya yang ada di power bank cepat habis. Sudah dipastikan itu power bank abal-abal.

6. Nilai arus harus seimbang dengan ponsel


Aliran daya mempunyai tugas penting dalam penggunaan ponsel cerdas. Semakin besar anutan daya mengalir, semakin cepat baterai ponsel cerdas akan terisi. Terlebih, kini ini ada banyak gadget yang menghadirkan fitur pengisian cepat. Karena itu, sebelum membelinya, periksa terlebih dahulu nilai arus bank daya. Kemudian, sesuaikan dengan arus daya ponsel.

Jika arus yang diharapkan yaitu dua ampere, maka pastikan membeli power bank dengan nilai arus yang sama. Itu biar pengisian baterai oleh power bank sanggup berjalan normal. Untuk melihat nilai arus, sanggup melihatnya pada kemasan power bank dan kardus ponsel atau biasanya ada dalam deskripsi kepala pengisi daya.

Karena faktanya, menyesuaikan arus ini akan memengaruhi usia baterai yang sanggup membuatnya lebih tahan lama. BANDAR Q

7. Jangan tergiur kapasitas besar berharga murah


Ingat selalu! Ada harga, ada kualitas. Ketika ditawari power bank berkapasitas besar dengan harga murah, jangan pribadi membelinya. Itu sanggup jadi barang palsu. Logikanya, nggak mungkin kapasitas besar dijual murah. Terkadang, baterai yang dipakai yaitu baterai yang direkondisi yang tentunya akan membahayakan ponsel.

8. Tipe sel baterai pada bank daya


Ada dua jenis sel baterai yang biasanya dipakai oleh produsen bank daya untuk ditawarkan kepada konsumen. Biasanya mereka memakai Li-po dan Li- Ion. Jenis sel baterai tersebut mempunyai kelebihan yang berbeda. Misalnya, saat baterai dengan jenis Li-po pada bank daya akan lebih unggul daripada baterai Li-Ion.

Jika dibandingkan dengan baterai Li-Ion, baterai jenis Li-po mempunyai daya yang lebih baik saat mengisi daya baterai smartphone dan tablet. Dengan daya dan arus yang masuk dari bank daya ke baterai smartphone dan tablet, itu akan meningkatkan masa pakai baterai. Jadi, disarankan menentukan baterai Li-po yang mempunyai kekuatan lebih dari Li-Ion.

9. Perhatikan sertifikasi


Seperti halnya smartphone yang harus mempunyai izin pos. Di beberapa negara maju juga mengharuskan barang-barang tertentu yang dijual di negara mereka harus melalui sertifikasi, termasuk power bank. Misalnya, bila di Amerika FCC, Eropa EC dan sertifikasi pengisi daya baterai BC. Logo sertifikasi tersebut setidaknya mengindikasikan bahwa bank daya mempunyai standar internasional.

Namun, bukan berarti power bank yang nggak mempunyai logo tersebut di atas nggak bagus. Sebab, nggak semua merek dibentuk dan dijual ke pasar menyerupai Amerika atau Eropa. Jadi, bila merek tertentu nggak mempunyai logo FCC atau EC, mungkin itu yaitu versi yang nggak dipasarkan untuk Amerika atau Eropa.

Selain itu, pilih juga yang bersertifikasi UL. Itu merupakan salah satu sertifikasi tes untuk produk peralatan eletronik. Sehingga, mempunyai standar yang kondusif dalam penggunaannya dan nggak membahayakan pengguna bila ada kerusakan.

Di Indonesia, hingga goresan pena ini dibuat, nggak ada standar untuk sertifikasi power bank. Terlebih untuk perangkat yang mengirim atau mendapatkan sinyal menyerupai Bluetooth atau Wi-Fi. POKER

10. Fitur keamanan


Nggak sedikit orang mengabaikan fitur keamanan saat memilih-membeli power bank. Itu karena, kurangnya info wacana fitur tersebut. Pastikan power bank yang ingin dibeli mempunyai fitur Perlindungan Sirkuit Pendek, yaitu fitur santunan untuk mencegah korsleting, baik pada power bank atau gadget. Sehingga, akan terhindar dari kerusakan.

Selain itu, penting untuk mempunyai fitur Perlindungan Pengisian Lebih. Yang berarti bahwa bila baterai dalam perangkat terisi penuh oleh power bank, maka arus listrik yang mengalir secara otomatis akan terputus. Dan akan lebih lengkap bila ada juga fitur Perlindungan Suhu. Yaitu, untuk mendeteksi panas berlebihan saat mengisi daya.

Jadi, jangan abaikan fitur di power bank, biar baterai gadget aman.

11. Pilih power bank yang ada layar indikator


Beberapa power bank menunjukkan layar indikator yang berbeda untuk beberapa fungsi. Sangat penting untuk mengetahui info wacana power bank menyerupai angka pengisian, sisa daya pasokan, acara kini ini dan sebagainya. Dengan adanya indikator, pengguna sanggup lebih gampang mengetahui wacana waktu pengisian dan tentu saja sanggup merencanakan kapan waktu yang sempurna untuk mengisi ulang power bank.

Karena, pengisian power bank nggak sebentar. Terlebih, bila kapasitasnya besar, sanggup memakan waktu lebih dari 10 jam untuk terisi penuh.

12. Garansi


Pilih power bank dengan garansi produk yang relatif panjang, setidaknya 6 bulan atau 1 tahun. Pastikan garansi yaitu jaminan resmi, bukan jaminan toko atau pribadi. Banyak produk KW ditawarkan dengan harga murah dan mengatakan jaminan 1 tahun. Tetapi, bukan jaminan resmi.

13. Model diadaptasi dengan selera


Power bank mempunyai bermacam-macam model dan hadir dalam banyak sekali ukuran dan warna. Lebih baik, dalam menentukan model power bank, pastikan menentukan model yang sederhana dan efisien. Artinya, ukurannya nggak terlalu besar, tetapi mempunyai kapasitas daya yang besar. Selain itu, lebih baik bila power bank yang dipilih mempunyai lubang konektor yang terletak di cuilan atas dan nggak di samping.

Itu bertujuan saat dipakai kabel USB nggak bengkok dan putus.

Itulah 13 tips menentukan power bank. Sarannya, bila sudah menemukan soket untuk mengisi daya gadget, lebih baik memakai soket. Tujuannya, biar power bank lebih tahan usang dan nggak cepat rusak. Dan harap diperhatikan juga, bahwa terlalu sering memakai bank daya sanggup mempengaruhi peningkatan panas pada perangkat.

Jadi, harus bijak dalam menggunakannya, ya!

Belum ada Komentar untuk "Bikin Awet! Berikut 13 Cara Menentukan Power Bank Untuk Smartphone"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel