Mengukur Kinerja Samsung Galaxy S10+
ONEBET TECH-Smartphone seri Galaxy S10 yang resmi meluncur pekan ini dibekali system-on-chip kelas atas terbaru dari sang pabrikan Korea Selatan, Exynos 9820.
Untuk menakar performanya, KompasTekno menjalankan aplikasi benchmark Geekbench dan AnTuTu di unit Galaxy S10+ yang diterima sesudah program peluncuran di San Francisco, Amerika Serikat.
Skor AnTuTu yang dihasilkan mencapai kisaran 330.000 poin, termasuk paling tinggi untuk ukuran SoC ketika ini, meskipun masih kalah dibandingkan Snapdragon 855 dengan skor 360.000 poin.
Exynos 9820 di unit Galaxy S10 Plus KompasTekno menghasilkan nilai uji single-core Geekbench di kisaran 4.500 poin, lebih tinggi dari Snapdragon 855 dengan kisaran 3.900 poin.
Namun, untuk uji multi-core, skornya yang berada di kisaran 10.000 poin masih berada sedikit di bawah Snapdragon 855 dengan kisaran 11.000 poin.
Perlu ditambahkan bahwa Galaxy S10 Plus yang diuji KompasTekno merupakan varian dengan RAM 8 GB dan media penyimpanan 512 GB.
Selain varian tersebut, Galaxy S10 Plus yang dijual di Indonesia juga tiba dalam konfigurasi RAM dan storage 8 GB/128 GB dan 12 GB/1 TB.
Pertama kali diperkenalkan menjelang final tahun lalu, Exynos 9820 sendiri dibentuk memakai proses 8nm. Di dalamnya terdapat enam inti CPU yang terbagi menjadi tiga cluster alias kelompok.
Cluster pertama berisi dua core CPU Mongoose M4 berkinerja tinggi dengan frekuensi kerja 2,7 GHz. Cluster kedua berisi dua core CPU Cortex-A75 2,4 GHz, kemudian cluster ketiga berisi empat core CPU irit daya Cortex-A55 1,9 GHz.
Exynos 9820 turut dibekali pengolah grafis (GPU) Mali-G76 MP12 berikut Neural Processing Unit (NPU) untuk mengolah tugas-tugas terkait fungsi kecerdasan buatan (AI). Selain Galaxy S10 Plus, Exynos 9820 juga dipakai di Galaxy S10 dan Galaxy S10e.
Belum ada Komentar untuk "Mengukur Kinerja Samsung Galaxy S10+"
Posting Komentar