Techtrip #1, Youtuber Andalkan Galaxy Note 9 Untuk Vlogging Selama Liburan

Salah satu acara wajib ketika berlibur yakni berburu foto dan video, untuk dibagikan di media sosial. Tak heran banyak orang rela membawa kamera profesional yang berat, disertai alat-alat pendukung menyerupai tripod dan gimbal.
Namun, penemuan teknologi berkembang mengikuti kebutuhan masyarakat modern yang ingin serba praktis. Kamera smartphone zaman kini bisa dibilang mulai mempunyai kemampuan serupa kamera profesional.
Michael Prajanto pemilik jalan masuk YouTube Nerd Reviews membagi pengalamannya ketika berlibur di Seoul, Korea Selatan. Ia memanfaatkan Samsung Galaxy Note 9 untuk mengabadikan liburannya dalam bentuk foto dan video untuk vlog, selama enam hari di sana.
“Selama ini gue selalu pesimis dengan kualitas video dan audio di smartphone. Nyatanya, footage dari Galaxy Note 9 benar-benar layak untuk vlogging, apalagi pas ditambah alat bantu semacam gimbal,” kata laki-laki yang dekat disapa Mike itu pada KompasTekno.
Kamera Galaxy Note 9 mengusung konfigurasi kamera ganda (dual-camera) dengan resolusi 12 megapiksel. Kamera pertamanya untuk menjepret foto dengan sudut lebar (wide-angle), sementara kamera keduanya untuk memotret subjek jarak jauh (telephoto).
Gabungan keduanya bisa menghadirkan hasil foto bokeh, layaknya menggunakan kamera profesional. Michael membagikan beberapa hasil fotonya dengan fitur “Live Focus” pada kamera Galaxy Note 9.
Bukan cuma itu, kamera Galaxy Note 9 juga mempunyai lensa berbukaan ganda (dual-aperture) F/2.4 dan F/1.5 untuk memastikan hasil foto tetap apik dalam banyak sekali kondisi cahaya.
Bukaan F/2.4 didedikasikan untuk memotret di siang hari, sementara bukaan F/1.5 bisa diandalkan untuk menjepret dalam kondisi minim cahaya (low-light). Menurut Michael, kualitasnya fotonya cukup untuk diunggah ke media sosial.
“Performa low-light pastinya masih belum bisa dibandingin dengan dedicated camera menyerupai mirrorless yang sehari-hari gue pakai. Namun, itu cuma berlaku jika dilihat di layar besar,” ia menuturkan.
“Selama dipakai untuk upload ke media umum yang toh dilihatnya di layar ponsel juga, detail dan noise level kamera utama Galaxy Note 9 dengan aperture F/1.5 lebih dari cukup,” ia menambahkan.
Tak lupa pula, Galaxy Note 9 sudah dilengkapi teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI) melalui fitur “Scene Optimizer”. Prinsipnya, Scene Optimizer bisa mendeteksi 20 objek foto dengan cepat. Selanjutnya, AI bakal otomatis menyesuaikan pengaturan warna foto sesuai objeknya.
Misalnya saja ketika membidik makanan, maka warna akan diubahsuaikan sehingga tampak lebih menggiurkan. Begitu pula ketika menjepret pepohonan yang hijau dan rindang, maka warnanya akan terlihat segar dan natural.
Samsung menetapkan pendeteksian otomatis untuk 20 objek yang dinilai paling sering difoto dalam kehidupan sehari-hari. Masing-masing yakni kuliner (food), potret (portrait), bunga (flowers), suasana dalam ruangan (indoor scene), hewan (animals), lanskap (landscape), pohon (trees), langit (sky), gunung (mountain), pantai (beaches) matahari terbit dan terbenam (sunrises and sunsets).
Selain itu masih ada lagi scene perairan (watersides), jalanan (street scenes), suasana malam (night scenes), jeram (waterfalls), salju (snow), backlight, dan teks. “Scene Optimizer membantu siapa pun mengoperasikan kameranya dan mengambil gambar seoptimal mungkin tanpa pengaruh yang lebay,” ujar Michael.
“Intinya, lezat rasanya bisa gerak lebih bebas bikin konten selama liburan dengan Galaxy Note 9, tanpa mengorbankan terlalu banyak kualitas dan fitur,” ia memungkasi.
Untuk menyaksikan lebih lengkap jadwal TechTrip KompasTekno di Seoul, mulai dari “mabuk” iga ayam sampai memakan gurita mentah yang setengah hidup, saksikan di video perjalanan berikut ini.

Belum ada Komentar untuk "Techtrip #1, Youtuber Andalkan Galaxy Note 9 Untuk Vlogging Selama Liburan"
Posting Komentar